Kalau kita pernah menulis makalah, artikel ilmiah, skripsi, atau bahkan tugas esai biasa, pasti kita akrab dengan bagian "daftar pustaka" yang selalu ada di bagian akhir tulisan. 

Buat sebagian mahasiswa, bagian ini mungkin terasa kayak formalitas doang---yang penting ada, selesai. Tapi sebenarnya, daftar pustaka punya makna yang jauh lebih dalam dari sekadar pelengkap tugas kuliah. Ia mencerminkan etika akademik, validitas karya, dan kualitas intelektual seorang penulis.

Artikel ini bakal membahas secara lengkap kenapa daftar pustaka itu penting banget, bukan cuma dari sisi teknis, tapi juga dari nilai-nilai akademik dan moral yang terkandung di baliknya. Sebelumnya kita ketahui dulu apa itu Daftar Pustaka? Yuk kita kupas satu-satu!

Daftar Pustaka

Dalam buku Bahasa Indonesia yang ditulis oleh Kemal, F., Gustianti, A., & Ghozali, A. S. (2024), dijelaskan bahwa Daftar pustaka atau daftar referensi atau bibliografi dalam bahasa Inggris disebut sebagai bibliography. 

Istilah ini berasal dari kosakata bahasa Yunani "biblio" yang berarti "buku" dan "graphos" yang berarti "sesuatu yang ditulis atau digambar". 

Dengan kata lain, bibliografi disusun dengan memuat seluruh sumber rujukan yang dipakai oleh seseorang dalam menulis sebuah karya. Daftar pustaka dipahami sebagai daftar sumber-sumber karya lain yang digunakan sebagai rujukan dalam menulis karya ilmiah hingga populer. 

Daftar pustaka atau bibliografi tidak hanya memuat sumber-sumber yang dikutip dalam teks, tetapi juga semua sumber materi yang relevan dan digunakan dalam karyanya, seperti penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian dalam karya ilmiah.

Fungsi - Fungsi Daftar Pustaka

1. Daftar Pustaka Sebagai Bentuk Kejujuran Akademik

Di dunia akademik, kejujuran adalah nilai utama. Ketika kita mengambil pendapat, teori, atau data dari orang lain tanpa menyebutkan sumbernya, itu namanya plagiarisme, dan ini adalah pelanggaran serius.

Menurut Rosmawati dan Mulkam (2020), mencantumkan daftar pustaka adalah bentuk kejujuran akademik yang wajib dilakukan setiap penulis. 

Lihat Bahasa Selengkapnya