Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Secangkir Kopi Diberak Cicak

22 Juni 2025   05:30 Diperbarui: 22 Juni 2025   05:30 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadi percuma

ketika sudah diaduk dengan penuh cinta

malam jadi berduka

Baca juga: Hujan Menyayat Mata

ketika bahagia sudah di depan mata

Umpatan keluar seketika

marah menjadi terbuka

entah marah kepada siapa

sedangkan cicak sudah pergi entah ke mana

Bertambah marah ketika ada yang berucap, "diminum saja bisa menjadi obat"

tetapi marah bisa tertahan kuat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun
OSZAR »